Orang Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil, Balita Terluka

Viral di media sosial (medsos), peristiwa pelemparan batu mengenai mobil di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat. Akibatnya, seorang ibu dan balita terluka.

Kejadian pertama terjadi pada Minggu malam, 23 Juli 2023. Mobil yang sedang berhenti dan hendak melaju di lampu merah Jalan Margonda Depok, dilempari batu oleh orang tidak dikenal. Kaca bagian kiri depan pecah, sehingga melukai ibu dan balita.

Lalu, kejadian selanjutnya terjadi pada Rabu, 26 Juli 2023. Kaca mobil sebelah kiri juga pecah akibat dilempari batu oleh orang tidak dikenal. Korban mengalami luka di pelipis kirinya.

Batu yang dilempat berukuran cukup besar. Sayangnya korban tidak sempat melihat pelakunya.

Kanit Reskrim Polsek Beji Iptu Sukirno mengaku sudah mendapatkan laporan terkait hal ini. Pihaknya akan segera turun tangan mencari pelaku.

"Mudah-mudahan segera tertangkap," kata Sukirno.

Sekdes Kayangan Bantah Ada Pengusiran Mahasiswa KKN

Sekretaris Desa Kayangan membantah adanya pengusiran terhadap mahasiswa KKN di Desa Kayangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. Pihak desa menyebut hanya memulangkan sementara agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Kalau ada yang mengatakan itu pengusiran, sesungguhnya itu tidak benar dan keliru," kata Sekdes Kayangan Mahti, dalam keterangannya, Rabu, 26 Juli 2023.  

Pada malam kejadian, pihak desa meminta keluarga mahasiswi untuk datang menjemput. Pihak desa juga sudah memaafkan mahasiswi dan akan menerima kembali jika ia ingin melanjutkan KKN-nya. 

Sebelumnya, unggahan video mahasiswi yang sedang KKN di Desa Kayangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, viral di media sosial. Video itu memicu kemarahan warga Desa Kayangan. 

Dalam video, mahasiswi mengatakan di Desa Kayangan tidak ada yang cantik dan mereka yang menjadi kembang desa. Akibat perkataanya itu, puluhan warga sempat mendatangi posko KKN mahasiswi Universitas Mataram ini. 

Masih Dirawat, RSUP Dr Sardjito Bantah Kabar Cak Nun Meninggal

Viral Mobil Dilempari Batu di Depok, Ibu dan Bayi Terluka

Viral! Ada Tulisan 'Depok' di Gua Hira

Viral sebuah video yang menunjukkan vandalisme bertuliskan kata Depok dan nama-nama warga Indonesia di Gua Hira, Arab Saudi. Aksi ini diduga dilakukan oleh warga Indonesia. Perilaku memalukan ini terungkap dalam video yang diunggah oleh Husein Ja'far Al Hadar di kanal YouTube Jeda Nulis. 

Vandalisme merupakan hal yang dilarang keras di Arab Saudi. Pelakunya berpotensi mendapatkan hukuman dua tahun penjara serta denda maksimal SR100.000 atau sekitar Rp401 juta.

Gua Hira merupakan tempat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertamanya melalui Malaikat Jibril. Perilaku ini jelas sangat disayangkan dan dilarang keras, terutama pada situs-situs bersejarah. 

Viral, Koordinator Pengemis Pakai Emas Rp50 Juta

Seorang wanita diduga koordinator pengamen cilik diciduk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Wanita tersebut ternyata menggunakan banyak perhiasan emas dengan nilai diperkirakan mencapai Rp51 juta.

Di dalam tas wanita tersebut, petugas juga menemukan uang tunai Rp2 juta serta 21 lembar kwitansi pembelian emas dan 14 lembar kwitansi pembelian perak.

Wanita tersebut sempat mengintai petugas saat melakukan patroli. Sebelumnya, ia pernah hampir tertangkap Satpol PP, tapi berhasil kabur.

Selain wanita tersebut, petugas juga mengamankan dua pengamen cilik dan orang tuanya, serta dua orang pengamen badut.

Mereka yang terjaring razia membuat surat pernyataan tidak mengulangi aktivitas yang sama. Namun terhadap Mesah yang diduga koordinator pengamen cilik, tidak menutup kemungkinan akan diproses secara hukum atas dugaan eksploitasi anak.

Teknik Tepat Cegah Cedera saat Angkat Beban

Olahraga angkat beban merupakan olahraga yang memiliki resiko cedera jika tidak dilakukan dengan teknik yang benar. Selain harus menguasai teknik yang tepat, kita juga harus mengetahui berat maksimum kemampuan tubuh saat angkat beban.

Di Bali, seorang binaragawan meninggal dunia usai gagal mengangkat beban seberat 210 Kilogram yang menimpa lehernya. 
 
Dalam sebuah video singkat yang beredar di media sosial, terlihat korban tengah berusaha mengangkat beban seberat 210 Kilogram di pundaknya, namun gagal dan menimpa batang leher korban.

Insiden tersbut pun mendapat sorotan publik, salah satunya Binaragawan Nasional Ade Rai. Ade mengatakan, secara teoritis, dari video yang beredar posisi bar berada di leher, yang seharusnya berada di bawah trapesius, sehingga ketika tidak kuat lebih mudah untuk dilempar ke balakang.

"Barnya itu ada di atas, di leher kita, seharusnya itu berada di bawah trapesius kita. Kalau seandainya ada di bawah trapesius atau di bawah pundak kita, ketika tidak kuat biasanya bar memiliki tendensi untuk dilempar ke belakang. Jadi, lebih kekesalahan spontan," ujar Ade Rai dalam Selamat Pagi Indonesia, Metro TV, Selasa 25 Juli 2023.

Ade menambahkan, selain dengan teknik yang salah, kecelakaan pada angkat beban juga bisa terjadi karena kelelahan, capek, kurang istirahat, atau asupan nutrisi yang tidak tepat.

"Kita mesti paham untuk mendengarkan diri kita. Bisa jadi, hari itu almarhum lagi lelah, capek, mungkin lagi banyak pikiran, kurang istirahat atau makanan kurang tepat dan sebagainya," tambahnya.

Diketahui, Kapolsek Denpasar Selatan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari menjelaskan dua saksi telah diperiksa dalam peristiwa tersebut. Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan mendalam dan belum ditemukan unsur pidana dalam musibah ini.

Sebuah Rumah di Tengah Proyek Tol Cijago Bakal Dibongkar

Sebuah rumah masih berdiri di tengah proyek Tol Cinere-Jagorawi viral di media sosial. Rumah tersebut belum dibongkar lantaran masih terkendala urusan administrasi.

Meski demikian, bangunan rumah yang berdiri di atas lahan setinggi 10 meter ini sudah tak lagi ditempati pemiliknya sejak beberapa bulan lalu. 

Kepala Badan Pertanahan Nasional Kota Depok, Indra Gunawan mengatakan pembongkaran rumah tersebut masih terkendala administrasi. Namun, dalam waktu dekat pihak pengelola Tol Cinere-Jagorawi akan melakukan pembongkaran terhadap rumah tersebut.

Istana Klarifikasi Video Viral Bupati Bengkulu Utara yang Ditarik Paspampres

Pihak istana merespon video viral Bupati Bengkulu Utara Mian yang ditarik oleh anggota Paspampres saat mendampingi Presiden Joko Widodo berkegiatan di pasar. Upaya tersebut dilakukan anggota Paspampres karena Bupati Mian tanpa sengaja menghalangi pergerakan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

"Seorang Paspampres secara refleks menarik lengan Bupati Bengjulu Utara agar menjaga jarak sehingga tidak membahayakan langkah Presiden dan Ibu Negara yang sedang dikerumuni masyarakat," kelas Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekreatariat Presiden, Bey Machmudin. 

Bey menambahkan hal yang sebenarnya dilakukan Paspampres adalah menarik kemudian merangkul dan membisikan Bupati Mian, namun tidak tertangkap oleh kamera secar utuh

Sebelumnya, beredar video viral yang memperlihatkan Bupati Mian ditarik oleh anggota Paspampres saat mendampingi Presiden Jokowi berkegiatan di Pasar Purwodadi, Kabupaten Bungkulu Utara, Jumat, 21 Juli lalu. 

Pembubaran Kelompok Bajing Kids Bali

Polisi mengumpulkan para orang tua serta sejumah pihak termasuk Pemkot dan sekolah, soal pembubaran Bajing Kids yang sering menebar teror dan meresahkan masyarakat di Denpasar, Bali.

Menindaklanjuti keberadaan kelompok bajing kids di Bali yang sempat viral di media sosial, Kapolresta Denpasar memanggil para orang tua anak-anak yang menjadi anggota geng yang sering menebar teror ini.

Selain memanggil orang tua, polisi juga melakukan koordinasi dengan pihak sekolah, pemerintah kota dan majelis desa adat setempat. Dikumpulkannya para orang tua dan sejumlah pihak ini, bertujuan untuk menyepakati pembubaran dan tidak akan terlibat lagi dengan kelompok Bajing Kids.

Pernikahan Pria Sinjai dengan Wanita Polandia Viral di Media Sosial

Seorang pria bernama Randi Guntur menikah dengan Veronica, seorang wanita, warga negara Polandia. Resepsi pernikahan yang digelar cukup meriah di kampung halaman sang mempelai pria pun menjadi viral di media sosial.
 
Randi Guntur mengaku tak menyangka dirinya bisa menikahi wanita pujaan hatinya, Veronica. Bermula pada 2019 lalu di Bali, saat menjadi pemandu wisata, Randi berjumpa dengan Veronica WNA asal Polandia.

Setelah tiga pekan berkenalan, mereka pun memutuskan untuk berpacaran. Selama empat tahun memadu kasih, akhirnya kisah cinta mereka sampai ke pelaminan.

Resepsi pernikahan pun digelar di kediaman Randi, di Dusun Laiya, Desa Tompobulu, Kecamatan Bulupoddo, Sinjai, Sulawesi Selatan. 

Tak ketinggalan, pihak keluarga Veronica yang juga hadir terlihat begitu sumringah mengenakan baju khas Bugis yakni Baju Bodo, serta saat menyaksikan ritual adat Mappacing.

"Itu sangat cantik, dan saya merasa sangat berharga jika kita bisa menjaga tradisi Bugis. Tarian dan dekorasinya cantik. Gaun kami juga, semua keluarga saya menyukainya. Luar biasa," ujar Istri Randi.

Warga sekitar pun berbondong-bondong ke rumah Randi guna menyaksikan pernikahan pasangan beda negara ini.

Polres Garut Selidiki Kasus Utang Fiktif yang Menjerat Ratusan Warga

Polres Garut terus berkoordinasi dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), terkait kasus utang fiktif yang menjerat ratusan warga di Desa Sukabakti, Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

Meski belum ada laporan resmi dari para korban, namun polisi telah meminta keterangan kepada pihak PNM. Polres Garut juga telah membuka posko pengaduan pasca terungkapnya kasus utang fiktif. 

Kapolres Garut, AKBP Rohman Yonky Dilatha menyebut pemanggilan terhadap pihak PNM dilakukan untuk berkoordinasi sekaligus mendalami kasus tersebut. 

Hingga kini, kasus belum berlanjut ke tahap pemanggilan atau pemeriksaan. Polisi pun belum bisa memastikan nilai kerugian material dari ratusan korban yang mendadak ditagih utang fiktif. 

PNM Tunda Tagih Utang ke Korban Pinjaman Fiktif di Garut selama Verifikasi

Polres Garut, Jawa Barat, berkoordinasi dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dalam kasus utang fiktif yang menjerat ratusan warga Desa Sukabakti, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Kasi Humas Polres Garut, Ipda Susilo Adhi menyatakan saat ini pihaknya tengah melakukan verifikasi sebelum menentukan langkah selanjutnya. 

Berdasarkan data, hingga saat ini sudah 407 warga sudah melakukan pelaporan, 358 di antaranya sudah terverifikasi. Selama proses verifikasi berlangsung, Ipda Susilo Adhi menyatakan tidak akan ada penagihan utang dari PNM.  

Sebelumnya, warga mengaku kaget karena secara tiba-tiba didatangi petugas bank dengan alasan dirinya adalah nasabah yang tak membayar kewajibannya. Petugas bank itu menagih warga dengan jumlah bervariasi, mulai Rp800 ribu-Rp2 juta. 

Viral Bupati Bengkulu Utara Ditarik Pria Diduga Paspampres Saat Dampingi Kunker Presiden

Selebgram Kebugaran Justyn Vicky Meninggal usai Tertimpa Barbel di Bali

Ingin Dianggap Gagah, Mahasiswa Cosplay Jadi TNI Gadungan

Seorang anggota TNI gadungan berhasil diamankan petugas gabungan lantas Polda Metro Jaya bersama polisi militer di Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat. Pelaku yang masih berstatus mahasiswa itu mengaku sengaja mengenakan atribut Polisi Militer hanya untuk gagah-gagahan di jalan. 

Pemudia berusia 20 tahun ini diamankan karena aksinya yang nekat mengenakan ban lengan Polisi Militer (PM) dan helm berlogo PM. 

Penangkapan berhasil dilakukan saat seorang anggota TNI curiga dengan pakaian yang dikenakan pelaku, lantaran di bagian bawah hanya menggunakan celana jeans. 

Meski sadar telah melanggar aturan, pelaku mengaku hanya untuk menunjukan kebanggaannya terhadap TNI. Pelaku langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk dilakukan pemeriksaan. 

PNM Lakukan Investigasi Terkait Utang Fiktif di Garut

Warga di Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat mendadak ditagih utang jutaan rupiah oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Setelah diselidiki, PNM tidak memiliki piutang terhadap warga tersebut.

Sekretaris PT PNM Lalu Dodot Patria Ari mengatakan pihaknya akan memverifikasi masalah tersebut. PNM juga akan membuka posko aduan masyarakat yang dirugikan. PNM cabang Garut juga melakukan investigasi internal dan evaluasi menyeluruh terkait dengan adanya utang fiktif warga.

"Kami melihat memang kalau dari indikasi atau dugaan karena memang sifatnya masif gitu ya. Besar potensi untuk itu," ujar Lalu, Jumat, 21 Juli 2023.

PNM, kata Lalu, membutuhkan waktu untuk melakukan verifikasi sebelum menyampaikan kesimpulan akhir kasus ini. Bila terbukti dan ada keterlibatan pihak internal, maka yang bersangkutan bisa terkena surat peringatan (SP), pemutusan hubungan kerja (PHK), atau sanksi lain tergantung kewenangan PNM.

Dari hasil penelusuran sementara, terdapat 299 warga yang sudah diverifikasi dari total 407 orang korban. PNM belum menghitung total kerugiannya

Istana Jelaskan Kronologis Robohnya Tembok Stadion Desa Padang Lekat Akibat Helikopter Rombongan Presiden

Helikopter Rombongan Presiden Jokowi Robohkan Tembok Pembatas Stadion Mini di Bengkulu

Hempasan angin dari baling-baling helikopter jenis Super Puma AS-332L2 yang membawa rombongan pengawal Presiden Joko Widodo, merobohkan tembok pembatas stadion mini Desa Padang Lekat, Kepahiang, Bengkulu. 

Dalam video yang viral di media sosial, tampak sebuah helikopter akan melakukan pendaratan di stadion mini di Desa Padang Lekat. Diduga tak kuat menahan hempasan angin dari baling-baling helikopter, sebagian tembok pembatas yang mengelilingi lapangan ambruk. 

Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 19 Juli 2023. Menurut informasi, tembok stadion mini baru saja dibangun pada 2022 dengan anggaran Rp700 juta dari APBD Provinsi Bengkulu. 

Menanggapi hal tersebut, Sekda Bengkulu Hamka Sabri mengaku belum menerima laporan tentang kejadian itu. Hamka menambahkan, bila terjadi kerusakan akibat hal yang tidak disengaja maka pihaknya akan melakukan perbaikan. 

Polres Garut Dalami Kasus Utang Piutang Satu Kampung di Garut

Kapolres Garut, AKBP Rohman Yonky Dilatha menyampaikan bahwa ratusan warga Desa Sukabakti, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dihebohkan dengan petugas bank yang tiba-tiba datang untuk menagih hutang.

Pihak Polres Garut melakukan pendalaman dan mendirikan posko pengaduan di Desa Sukabakti. Selain itu, polisi juga berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mendapatkan data kependudukan. 

Berdasarkan data, hingga saat ini sudah 407 warga sudah melakukan pelaporan, 313 di antaranya sudah terverifikasi. Warga yang sudah diverifikasi akan dihilangkan namanya dari data  Permodalan Nasional Madani (PNM). 

AKBP Rohman menjelaskan yang menagih utang adalah dari pihak PNM, yang artinya resmi dari pemerintah bukan pinjaman online ilegal. 

Sebelumnya, warga mengaku kaget karena secara tiba-tiba didatangi petugas bank dengan alasan dirinya adalah nasabah yang tak membayar kewajibannya. Petugas bank itu menagih warga dengan jumlah bervariasi, mulai Rp800 ribu - Rp2 juta. 

Viral, Penjarahan Ruko di Sintang Saat Kebakaran

Sejumlah warga di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, diduga melakukan penjarahan di lokasi ruko yang terbakar. Aksi warga tersebut menjadi viral di media sosial (medsos).

Ruko tersebut berlokasi di Kawasan Ruko Pasar Sungai Durian, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, pada Minggu, 16 Juli, 2023, sore.

Sambil merekam aksi penjarahan, seorang yang diduga pemilik ruko terdengar berteriak dan meminta agar sejumlah warga yang berada di puing-puing reruntuhan bangunan untuk segera keluar dari lokasi dan tidak menjarah barang-barang milik korban.

Sementara itu, Kepala Satuan Pengamanan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Sintang Edo Purwanto membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Purwanto, pihaknya mendapat laporan dari pemilik ruko terkait adanya aksi penjarahan yang dilakukan sejumlah pemulung di lokasi bangunan ruko yang terbakar.

Untuk itu pihaknya meminta masyarakat tidak mendekati tempat kejadian,atau mencoba mengambil barang-barang korban yang terkena musibah kebakaran.

Viral Ranjau Paku Bertebaran di Jalan Raya Pemuda Rawamangun

Seorang pengendara mencoba membersihkan ranjau paku menggunakan magnet yang bertebaran di Jalan Raya Pemuda, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur. Aksinya tersebut mendapat pujian dari warganet lantaran viral di media sosial.

Pria tersebut berhasil mendapatkan banyak ranjau paku yang terbuat dari potongan besi payung yang tersebar di bahu jalan. Diduga ranjau paku itu disebar agar mengempeskan ban kendaraan yang melintas dan mendatangi bengkel terdekat untuk ditambal.

Dalam video tersebut, pria itu juga mengingatkan kepada para pengendara agar berhati-hati saat melintasi jalan tersebut. Dia juga berharap agar aparat melakukan penindakan terhadap para pelaku penyebar ranjau paku di jalan.

Ditemui di tempat terpisah, para pengemudi ojek online (ojol) mengakui banyaknya ranjau paku di daerah tersebut. Hal ini sangat meresahkan lantaran bisa mengganggu kenyamanan penumpang.

"Parah sih. Kalau kenanya malam kan repot. Susah mencari tukang tambal ban," kata salah satu pengemudi ojol, Kamis, 20 Juli 2023.

Dia mengingatkan kepada para pengemudi lain agar waspada jika melewati pinggir jalan. Biasanya ranjau paku banyak ditebar di situ.

Satu Kampung di Garut Ditagih Petugas Bank

Ratusan warga di Kabupaten Garut, Jawa Barat dihebohkan kedatangan petugas bank untuk menagih utang. Warga pun akhirnya berbondong-bondong ke Balai Desa untuk mengadukan kasus tersebut. 

Ratusan warga yang mendadak ditagih pihak bank itu berasal dari Desa Sukabakti, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut. Mereka mendatangi balai desa untuk membuat surat pernyataan bahwa tidak pernah meminjam uang kepada pihak bank yang menagihnya. 

Warga mengaku kaget karena secara tiba-tiba didatangi petugas bank dengan alasan dirinya adalah nasabah yang tak membayar kewajibannya. Petugas bank itu menagih warga dengan jumlah bervariasi, mulai Rp800 ribu - Rp2 juta. 

Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky menyatakn tengah mengusut kasus ini dna telah mendirikan posko pengaduan di Polres Garut. Diduga ada pihak yang tak bertanggungjawab mencuri data pribadi milik warga berupa KTP untuk dijadikan jaminan utang. 

Aksinya Viral, Polisi Tahan 3 Pencuri Motor di Jaksel

Trending Topic: Kisruh PPDB hingga Pelantikan Menkominfo Baru

Beragam informasi sempat trending di Twitter dan Google. Salah satunya, trending di Google informasi mengenai pelantikan Menkominfo serta lima wakil menteri. Sementara di Twitter ada informasi mengenai kecurangan PPDB. 

1. 4.791 Siswa Dibatalkan Keikutsertaannya dalam PPDB

Pemerintah Provinsi Jawa Barat membatalkan empat ribu calon siswa akibat kecurangan. Hal ini disampaikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil setelah menemukan adanya pemalsuan data.

Kang Emil mengungkapkan, langkah tegas ini diambil sebagai efek jera dan memastikan PPDB sesuai dengan aturan.

Kecurangan penerimaan siswa baru ini meliputi mengelabui Kartu Keluarga dan alamat domisili. Kang Emil juga akan melakukan evaluasi soal sistem zonasi. Segala keluhan juga telah disampaikan ke pemerintah pusat.

2. Budi Arie Setiadi Dilantik Jadi Menkominfo 

Presiden Joko Widodo melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika di sisa akhir periode 2019-2024. Pelantikan Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo digelar di Istana Negara, Senin pagi 17 Juli 2023. 

Sebelumnya, Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo) ini menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes-PDTT).

Selain melantik Menkominfo, Jokowi juga melantik lima orang wakil menteri dan dua anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Presiden Joko Widodo langsung memberikan tugas kepada Menkominfo baru untuk mengawal penyelenggaraan Pemilu 2024. 

3. Misil Diduga Sisa PD II Ditemukan di Cilacap

Ribuan amunisi diduga hasil sisa Perang Dunia II ditemukan di Cilacap. Laporan penemuan ini disampaikan oleh dua nelayan.

Pihak TNI AL Cilacap di bawah Komando Armada II menerima laporan dari dua nelayan tradisional soal penemuan ribuan misil. Awalnya, dua nelayan tersebut sedang melakukan penyelaman di lokasi penemuan. 

Keduanya lalu menemukan amunisi berkaliber 12,7 milimeter dan 7,62 milimeter di Perairan Dermaga PTSBI.

Penemuan ini pun viral di media sosial dan mengundang beragam reaksi dari warganet.

Respon BRIN Tolak Penemu Nikuba Dikritik

Sikap Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terhadap Aryanto Misel, penemu Niki Banyu (Nikuba) dikritik. Nikuba adalah bahan bakar alternatif yang bisa menggantikan bahan bakar minyak.

Kritikan itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Political and Public Studies Jerry Massie. Menurutnya, temuan Aryanto seharusnya bisa dikolaborasikan dengan BRIN dan membawa manfaat luas bagi masyarakat dan negara.

Diketahui, Aryanto kini tengah dilirik oleh dunia internasional. atas penemuannya. Dengan memiliki anggaran mencapia Rp6,5 triliun di 2023, Presiden Joko Widodo dinilai harus mengevaluasi kinerja BRIN.

Jalan Tertutup Tembok Hotel, Warga Lewatin Got Menuju Rumah

Sebuah video viral menunjukkan seorang warga Kota Bekasi kesulitan untuk masuk ke rumahnya. Pria tersebut harus melewati saluran air penuh beling dan kawat untuk menuju ke rumahnya lantaran akses jalannya ditutupi tembok hotel.

Ngadenin (63) yang tinggal di Jalan Raya Jatiwaringin, RT 003 RW 004, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat itu mengaku akses jalan melewati saluran air ini merupakan satu-satunya jalan menuju ke rumahnya. 

Kehidupan seperti itu sudah berlangsung selama tiga tahun. Pihal hotel sempat menawarkan rumah dengan sistem tukar guling. Namun tawaran tersebut ditolak olehnya. Beberapa sumber mengatakan penolakan itu disebabkan harga yang ditawarkan pihak hotel tidak pas.

Setelah menjalani perjuangan keras selama tiga tahun, Ngadenin mulai lelah menghadapi persoalan ini. Dia menyadari betapa tingginya risiko yang harus dia dan istrinya hadapi untuk masuk ke rumahnya.

Sekarang Ngadenin terpaksa meninggalkan rumah miliknya dan tinggal di warung dagangannya. Ngadenin mengaku sudah tidak nyaman menempati rumah tersebut. 

Ngadenin berharap agar pemerintah dapat memberikan solusi atas persoalan yang saat ini sedang dihadapinya.

Baru Sehari Menikah, Seorang Istri 'Hilang' Ternyata Pergi Bersama Mantan Kekasihnya

Pengantin wanita yang kabur menemui mantan kekasihnya sehari setelah menikah telah kembali ke suaminya. Namun, pernikahan mereka berakhir pada perceraian dan permasalahan pun diselesaikan secara kekeluargaan. 

Anggi Anggraini, istri yang ketahuan kabur dari rumah untuk menemui mantan kekasihnya. Sang suami, Fahmi telah mengakhiri pernikahannya di hadapan pihak kepolisian dan tokoh masyarakat di Kecamatan Rancabungur, Bogor, Jawa Barat. 

"Sudah ditemukan dan saya sudah menyelesaikannya dengan kekeluargaan. Untuk itu saya pribadi menyampaikan bahwasanya Anggi Anggraeni mulai saat ini sudah tidak menjadi istri saya dan saya serahkan kepada keluarganya," kata Fahmi. 

Sebelumnya, Anggi dikabarkan hilang dari rumah setelah izin kepada suaminya untuk mengambil makanan. Namun,Anggi tak kunjung pulang ke rumah. 

Hilangnya Anggi sempat viral di media sosial, pihak keluarga sempat menduga Anggi diculik orang yang tidak dikenal. Hingga akhirnya, Anggi ditemukan di Kota Bandung dan ternyata menemui mantan kekasihnya. 

PPSU Kelapa Gading Mengaku Dipaksa Utang ke Pinjol untuk Atasan

Sejumlah petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, dipaksa untuk berhutang Rp20 juta ke pihak koperasi dan aplikasi pinjaman online oleh salah satu pejabat kelurahan.

Salah satu petugas PPSU Kelurahan Kelapa Gading Barat, Yusuf membenarkan dirinya dan rekan-rekannya dipaksa untuk berhutang. 

Ironisnya dari Rp20 juta uang yang dicairkan sejumlah petugas hanya mendapatkan Rp500 ribu dan sisa uang pinjamannya diambil oknum pejabat kelurahan tersebut. 

PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengaku telah mengetahui kasus ini dan kini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Polisi Selidiki Kejadian Pengemudi Pelat Diplomatik yang Ganggu Wanita di Rasuna Said