Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) melakukan aksi bersih sampah di sekitar lokasi areal pelaksanaan Upacara Ritual Yadnya Kasada 2023 di kawasan Gunung Bromo dan sekitarnya/TNBTS.
Malang: Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) melakukan aksi bersih sampah di sekitar lokasi areal pelaksanaan Upacara Ritual Yadnya Kasada 2023 di kawasan Gunung Bromo dan sekitarnya. Bersih sampah ini dilaksanakan bersama-sama sejumlah pihak.
Antara lain, Babinkamtibmas, Polsek Sukapura, Koramil Sukapura, Masyarakat Mitra Polhut (MMP), Masyarakat Peduli Api (MPA), Perwakilan Paruman Dukun Pandhita Kawasan Tengger, Pecalang, Jogo Boyo, paguyuban PKL, dan masyarakat Tengger
Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani, mengatakan, Upacara Ritual Yadnya Kasada 2023 di kawasan Gunung Bromo dan sekitarnya berlangsung pada 2-5 Juni 2023. Aksi bersih sampah ini diakuinya bukan hanya untuk mengingatkan bahwa setelah Yadnya Kasada harus ada giat bersih sampah.
"Namun juga diharapkan memberikan sentuhan moral kepada masyarakat dan seluruh pengunjung di TNBTS yang memasuki kawasan Gunung Bromo agar turut serta melestarikan lingkungan dan berperilaku yang seharusnya terhadap alam," katanya, Rabu 7 Juni 2023.
Septi menerangkan, pembersihan sampah ini diselenggarakan selama dua hari. Pada hari pertama, yakni Senin 5 Juni 2023, pembersihan sampah dilakukan di area Pura Luhur Poten.
Pada hari pertama itu, area tangga Gunung Bromo dan sekitarnya masih dipadati masyarakat lokal yang beribadah. Sehingga belum memungkinkan untuk dilakukan pembersihan di kawasan gunung tersebut.
"Untuk jumlah sampah yang berhasil di bersihkan oleh relawan gabungan pada hari pertama adalah sebanyak 10 truk pikap (pick-up truck)," ujarnya.
Selanjutnya TNBTS dan relawan gabungan kembali melakukan aksi bersih sampah pada Selasa, 6 Juni 2023. Pembersihan dilakukan di areal yang lebih luas dibanding hari pertama.
Yaitu Pura Luhur Poten, Laut Pasir, Areal Jalur Menuju Kawah Gunung Bromo, Tangga dan Kawah Gunung Bromo, Areal Parkir Toilet Bungker, Areal Sekitar Pendirian PKL Kasada, Areal Jalur Lama Menuju Bromo, Lereng Gunung Batok, Savana Lembah Watangan (Bukit Teletubbies) dan Watu Gedhe.
"Pada aksi di hari kedua, relawan gabungan berhasil mengumpulkan dan membersihkan sampah sebanyak 25 truk pikap," imbuhnya.
Sehingga, dalam dua hari, petugas telah membersihkan sampah dengan total sebanyak 35 truk pikap. Septi pun mengimbau kepada seluruh pengunjung di TNBTS yang memasuki kawasan Gunung Bromo untuk ikut melestarikan dan menjaga kawasan konservasi.
"Jangan membuat sampah di dalam kawasan konservasi baik sekitar Gunung Bromo maupun di kawasan konservasi lainnya. Jadilah pengunjung cerdas dan bertanggung jawab kepada alam," tegasnya.
